-) Hikayat Raja-Raja Pasai Hikayat Raja-Raja Pasai adalah sebuah karya sastra peninggalan Kerajaan Aceh yang bercerita mengenai asal mula Kesultanan Samudra Pasai yang didirikan oleh puter bangsawan Pasai, Merah Gajah yaitu Sultan Malik al-Saleh. -) Hikayat Melayu Hikayat Melayu adalah karya sastra yang bercerita tentang Panji Damar Wulan, pernikahan seorang Sultan Malaka Mansur Syah dengan putri China dan Jawa, dan cerita serangan Portugis atau Peringgi ke Malaka pada tahun 1511. -) Hikayat Prang Sabi Hikayat Prang Sabi adalah sebuah karya yang berisi seputar jihad yang ditulis oleh beberapa ulama yang mengajak, menasehat, dan menyerukan untuk berjihad demi menegakkan Agama Allah dari para kaum kafir yang menyerang. -) Uang Emas Kerajaan Aceh Lokasi Aceh berada pada jalur perdagangan dan pelayaran yang strategis, dimana berbagai komoditas datang dari segala penjuru Asia yang berkumpul di sana. Hal inilah yang memancing Kerajaan Aceh tertarik untuk membuat mata uangnya sendiri. Uan
Kerajaan Aceh Darussalam ini adalah kerajaan yang bercorak islam. Hal ini dapat dilihat dengan adanya bangunan Masjid Raya Baitturrahman. Sumber-sumber Kerajaan Aceh ada banyak sekali, salah satunya Masjid Raya Baitturrahman serta makam Sultan Iskandar Muda juga menjadi sumber tentang kerajaan Aceh. 1. Masjid Raya Baitturrahman Masjid ini dibangun pada masa pemerintahan Sultan Iskandar Muda, pada tahun 1612 Masehi. Lokasinya terletak di pusat kota Banda Aceh. Selain sebagai tempat ibadah umat Islam, masjid ini digunakan juga sebagai obyek penelitian untuk mengetahui sejarah Kesultanan Aceh. 2. Makam Sultan Iskandar Muda Makam ini terletak di Kelurahan Peuniti, Kecamatan Baiturrahman, Kota Banda Aceh. Untuk mengetahui sejarah mengenai raja-raja di Kesultanan Aceh maka makan Sultan Iskandar Muda ini merupakan salah satu objek yang dapat dijadikan sebagai sumber sejarah Kerajaan Aceh. 3. Benteng Indrapatra Benteng ini berlokasi di Desa Ladong, Kecamatan Masjid Raya, Kabupaten Aceh